Mitos minum 8 gelas sehari

Karena dinilai tak memiliki bukti medis akurat, anjuran untuk minum 8 gelas air putih per harinya pun disebut sebagai sebuah 'omong kosong', menurut sebuah artikel di British Medical Journal, Rabu (13/7). 




Dr Margaret McCartney mengatakan tidak ada bukti kuat adanya manfaat kesehatan dari minum air putih dalam kadar banyak. Sebelumnya, National Health Service (NHS) memberi anjuran, "Cobalah untuk minum sekitar 6-8 delapan gelas air (atau cairan lainnya) setiap hari untuk mencegah dehidrasi." 

Karena itu, siswa-siswi sekolah pun diminta untuk membawa sebotol air putih ke sekolah.

Namun, Dr McCartney mengatakan tidak ada bukti kuat untuk mendukung anjuran tersebut. "Itu hanyalah omong kosong," katanya. Dia mengatakan bahwa laporan yang menyatakan bahwa minum lebih banyak air dapat meningkatkan konsentrasi dan kemampuan mental anak-anak belum dapat dikonfirmasi oleh penelitian medis.

Dia juga menunjukkan bahwa anjuran tersebut ditengarai merupakan bentuk promosi oleh perusahaan air kemasan.

Contohnya saja, Danone yang memproduksi produk air kemasan Volvic dan Evian merekomendasikan 1,5 sampai 2 liter air sehari sebagai saran sederhana dan sehat dalam mencegah dehidrasi. Perusahaan itu juga mengklaim bahwa dehidrasi ringan memiliki peran penting dalam pengembangan berbagai penyakit.

Dr McCartney pun menyatakan meskipun penyembuhan beberapa penyakit bisa terbantu dengan minum lebih banyak air seperti orang dengan batu ginjal, tak ada bukti bukti lain air putih mencegah penyakit. Ia pun menyimpulkan, "Ada banyak pihak yang memiliki kepentingan pribadi sehingga memberi tahu dokter dan pasien apa yang harus dilakukan. Kita tak harus serta-merta mengiyakannya."


Sumber : Media Indonesia